SITUBONDO – Komandan Kodim 0823/Situbondo Letkol Inf. Neggy Kuntagina S.I.P selaku Wakil Ketua Satgas COVID-19, ketika melasanakan patroli Pemberlakuan Pembatasaan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Café Ayah Bunda menghimbau kepada masyarakat agar tidak terpengaruh isu-isu hoax tentang program vaksinasi COVID-19 Sinovac dan jangan ragu dengan pemberian vaksin nanti, Sabtu (16/1/2021).
“Vaksin COVID-19 yang sudah mendapat lebel halal Fatwa MUI dan sudah mendapat izin penggunaan darurat atau emergency use authorization vaksin Covid-19 Sinovac dan telah di suntik pertama kali ke Bapak Presiden RI Joko Widodo, Kapolri, Panglima TNI dan pejabat tinggi negara yang lainnya. Oleh karena itu, saya imbau kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Situbondo tidak terpancing isu hoax tentang program vaksinasi COVID-19 tersebut,” imbau Letkol Neggy dihadapan ratusan pengunjung Café Ayah Bunda.
Patroli Satgas COVID-19 Kabupaten Situbondo yang melibatkan tim gabungan TNI, Polri, Satpol PP dan BPBD ini, lanjut Dandim 0823 Situbondo, selain memberikan imbauan kepada masyarakat patuh terhadap protokol kesehatan COVID-19 pada masa PPKM Jawa-Bali, juga memberikan sosialisasi tentang manfaat vaksinasi COVID-19 Sinovac.
“Harapan kami masyarakat tidak ragu dan takut untuk dilakukan suntikan vaksin COVID-19. Karena, vaksin bisa menghindari kita semua dari ancaman penularan COVID-19 yang saat ini angka dan jumlah kematian masyarakat di Kabupaten Situbondo akibat COVID-19 setiap hari terus meningkat,” imbau Letkol Neggy.
Vaksinasi, sambung Letkol Neggy, salah satu upaya pemerintah untuk melindungi rakyatnya dari ancaman penularan COVID-19. “Vaksinasi penting dilakukan untuk memutus mata rantai penularan COVID-19. Tapi, walaupun masyarakat telah mendapat suntikan vaksin, protokol kesehatan memakai masker, cuci tangan dan jaga jarak di tempat kerumuman harus tetap dilaksanakan oleh masyarakat,” jelasnya.
Lebih lanjut, Letkol Neggy mengatakan bahwa, dengan vaksinasi bisa mewujudkan masyarakat yang sehat dan produktif. “Sekali lagi masyarakat kami imbau agar tidak takut untuk dilakukan vaksinasi dan jangan terpengaruh dengan isu-isu hoax tentang vaksin COVID-19 yang beredar via media sosial dan lain sebagainya,” pungkas Dandim.
Untuk diketahui, update peta penyebaran COVID-19 di Kabupaten Situbondo update tanggal 16 Januari 2021 pukul 15.30 WIB menyebutkan sebanyak 1927 orang positif terkonfirmasi COVID-19, sembuh sebanyak 1667, meninggal dunia sebanyak 143, suspect sebanyak 166 orang, probable sebanyak 18 orang, di rawat di rumah sakit sebanya 28 orang, di rawat di gedung observasi Pasir Putih sebanyak 9 orang dan isolasi mandiri sebanyak 80 orang. 
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi