SITUBONDO, Suaraindonesia.co.id - Pemkab Situbondo terus berupaya meningkatkan fasilitas kesehatan yang memadai. Hal itu guna meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Salah satunya pembangunan gedung rekam medis baru dan pengadaan alat kedokteran pada layanan Hyperbaric Oxygen Therapy (HBOT) di RSUD dr. Abdoer Rahem.
Kabag TU RSUD dr. Abdoer Rahem Heri Winarno mengatakan, pembangunan bersumber dari anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun Anggaran 2023 dari Pemerintah Daerah.
"Untuk anggaran pembangunan sebesar Rp. 997.867.681,-. Lokasinya berada di lantai II RSUD dr. Abdoer Rahem," ungkapnya, Jumat (04/11/2023) siang.
"Insyaallah tiga bulan kedepan gedung rekam medis dan layanan Hyperbaric Oxygen Therapy sudah mulai bisa dioperasionalkan," tandasnya.
Adapun tujuan dibuatnya rekam medis adalah untuk menunjang tercapainya tertib administrasi dalam rangka peningkatan pelayanan kepada kesehatan di rumah sakit.
"Walaupun sebelumnya sudah ada gedung rekam medis di RSAR, namun fasilitasnya masih belum memenuhi standar yaitu ruangannya kurang luas. Sehingga kami membangun gedung baru dengan ukuran lebih luas," jelasnya.
"Mudah-mudahan dengan adanya gedung baru ini dapat memaksimalkan tempat penyimpanan berkas atau data rekam medis, sehingga petugas tidak kesulitan lagi ketika mencari dokumen rekam medis pasien yang dirawat di RSUD dr. Abdoer Rahem," lanjutnya.
Sementara itu, pelayanan hiperbarik yaitu dengan cara memberikan oksigen murni kepada pasien didalam ruangan khusus yang bertekanan udara tinggi, untuk dihirup oleh pasien. (Adv)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Syamsuri |
| Editor | : Satria Galih Saputra |
Komentar & Reaksi