SUARA INDONESIA SITUBONDO

Diduga Selewengkan Bantuan, Puluhan Warga Lurug Kantor Desa

Syamsuri - 13 October 2020 | 18:10 - Dibaca 1.65k kali
Peristiwa Daerah Diduga Selewengkan Bantuan, Puluhan Warga Lurug Kantor Desa
Warga adu argomentasi dengan perangkat desa (Foto Alfia)

SITUBONDO- Puluhan warga desa Paowan, Kecamatan Panarukan meluruk kantor desa di Kabupaten Situbondo, Jawa timur. Tak hanya itu puluhan warga tersebut menyegel ruang kantor sekretaris desa setempat yang di duga penyelewengan sejumlah bantuan.

Aksi ini di lakukan lantaran mereka menuntut pemecatan salah satu oknum sekertaris desa yang di duga melakukan penyelewengan sejumlah bantuan mukai dari RTLH ( Rumah Tidak Layak Huni ), DD ( Dana Desa ) dan BST ( Bantuan Sosial Tunai ) desa paowan tersebut. 

"Kami berharap Paowan ke depan lebih baik, tanpa harus dikotori dengan ulah oknum tertentu, yang mengakibatkan desa ini lebih jelek dari sebelumnya," terang H. Mistari perwakilan warga desa setempat pada hari selasa 13/10/2020 

Dalam audiensi tersebut, warga sekitar memberikan waktu tiga hari untuk pemerintah desa memenuhi tuntutan warga. Ia pun mempertanyakan, mengapa pemerintah desa setempat menunjuk oknum sekretaris desa untuk mengendalikan semua program di desa. 

Sementara itu Kades Paowan Saiful Hady mengatakan, pihaknya belum bisa menjustifikasi oknum Sekretaris Desa sebagaimana dugaan warga sebelum dilakukan investigasi lebih dalam. Ia menuturkan bahwa pihaknya sendiri tak memahami mengapa kemarahan warga ini mengerucut pada oknum Sekdes. 

"Kenapa harus semua program oknum sekdes yang menjadi pengendali. Kalau misal sekiranya, betul-betul valid. Kalau ada sanksi yang harus dilaksanakan, ya kita kasih punishment," kata Kades Saiful. 

Sementara itu Kades Paowan Saiful Hady mengatakan, pihaknya belum bisa menjustifikasi oknum Sekretaris Desa sebagaimana dugaan warga sebelum dilakukan investigasi lebih dalam. 

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Syamsuri
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya