SITUBONDO – Sebagai upaya memberikan pemahaman terhadap petani tentang manfaat Kartu Tani dan pendistribusian pupuk bersubsidi tepat sasaran, Babinsa dan Koordinator Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kecamatan Panji memberikan sosialisasi Kartu Tani dan Pendistribusian Pupuk Bersubsidi, Selasa (12/1/2021)
Sosialisasi yang bertempat di Balai Penyuluhan Pertanian Desa Panji lor, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo ini di hadir Kades Panji Lor H. Boehari, Babinsa Panji Lor Serda Bambang Feriyanto, PPL Panji Lor Vindy, Ketua HIPPA dan POKTANI Panji Lor beserta anggotanya.
Saat sosialisasi tersebut, Babinsa Koramil 0823/02 Panji Serda Bambang Feriyanto mengatakan, bahwa dirinya berharap agar para petani dapat mengetahui semua tentang manfaat dari Kartu Tani, sehingga nantinya dapat optimalkan pemanfaatannya untuk mendukung program swasembada pangan nasional.
Lebih lanjut, Serda Bambang mengatakan, semua Babinsa Koramil 0823/02 Panji akan siap untuk memberikan pendampingan di bidang pertanian, salah satunya adalah pemanfaatan Kartu Tani dalam pendistribusian pupuk bersubsidi kepada petani.
"Jadi, kami berharap distributor pupuk menjual pupuk subsidi kepada petani yang ada di dalam wilayahnya, jangan sampai menjual keluar wilayah. Sebab, kami para Babinsa akan terus memantau ketersediaan pupuk bersubsidi tersebut, maupun saat mendistribusikan pupuk bersubsidi kepada petani," katanya.
Bambang menambahkan, bahwa Kartu Tani tersebut difungsikan sebagai database petani yang akurat, yang difungsikan sebagai alat penebusan pupuk bersubsidi bagi para agen ataupun pengecer pupuk. “Dengan kartu tani ini, maka distribusi pupuk bersubsidi akan dapat lebih terkontrol. Dan Kartu Tani ini bisa dimanfaatkan oleh petani sebagai sarana untuk menerima layanan dibidang pertanian,” pungkasnya.
Sementara itu, Koordinator PPL Kecamatan Panji Lor Vindy menyampaikan bahwa, dirinya berterima kasih kepada para pemilik kios pupuk yang sudah menyalurkan pupuk pada petani di wilayah Kabupaten Situbondo. "Kartu tani dipakai untuk mengambil pupuk sesuai dengan lahan yang dimiliki petani dan harus diambil di pengecer yang telah ditunjuk. Kemudian bagi petani yang belum mendapat kartu tani, bisa segera di data di laporkan ke Poktan (kelompok Tani), dan UPT Kecamatan Panji supaya segera mendapatkan kartu tani," jelas Vindy
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Syamsuri |
Editor | : |
Komentar & Reaksi