SUARA INDONESIA SITUBONDO

Pradaya Selamatkan Artefak Diduga Arca Parwati Asal Situs Rengganis Situbondo

Imam Hairon - 28 October 2021 | 23:10 - Dibaca 661 kali
Sejarah Pradaya Selamatkan Artefak Diduga Arca Parwati Asal Situs Rengganis Situbondo
Sejumlah pradaya saat mengobservasi artefak berupa arca yang identik dengan Dewi Parwati, Kamis (28/10/2021) siang di bakal lokasi Museum Patukangan, Situbondo...

SITUBONDO- Sebuah artefak diduga arca Parwati yang berasal dari Situs Rengganis, Kabupaten Situbondo, diamankan seorang pradaya (pegiat sejarah dan cagar budaya) , Abdul Halek  warga Desa Duwet, Kecamatan Panarukan, Situbondo, Jawa Timur.


"Saya membelinya dari salah seorang keluarga kolektor yang sudah lama meninggal dunia. Terkonfirmasi bahwa arca ini dari Situs Rengganis, Situbondo. Ini harus diselamatkan agar tetap lestari dan memiliki fungsi sosial," ujar Abdul Halek, Kamis (28/10/2021) siang.


Menurut dia, arca berbahan dasar batu andesit itu pernah dikoleksi pejabat teras di masa orde baru. Dan sempat dipajang bertahun-tahun di halaman instansi.


"Entah bagaimana cerita lengkapnya, kemudian arca sudah berpindah tangan ke kolektor. Beruntung,  mendiang kolektor itu cukup merasa sayang jika benda itu harus tetap berada di wilayah Kabupaten Situbondo," terang pria yang berencana mendirikan museum swadaya dengan nama Museum Patukangan.


Menurut mitologi Hindu, Dewi Parwati merupakan istri Dewa Syiwa. Kata Parwati berarti mata air pegunungan. Sementara itu, analisis Irwan Kurniadi, dari Yayasan Museum Balumbung Situbondo, sangat relevan jika arca itu bila berasal dari Situs Rengganis.


Kata Irwan, Situs Rengganis yang lokasinya di Gunung Argopuro bahkan pernah didaftarkan oleh SPSP (Suaka Peninggalan Sejarah dan Purbakala) Jawa Timur  pada tahun 1988.


"Sayangnya, banyak artefaktual dari Situs Rengganis dulunya dijarah dan dikoleksi secara gelap. Namun dengan regulasi yang ada sekarang kepemilikan lebih longgar asal didaftarkan ke dinas terkait, sehingga legalitasnya jelas, apalagi disimpan di museum," ucapnya. (IH)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Imam Hairon
Editor : Irwan Kurnia

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya